Seorangcalon pelamar pekerjaan mengajukan sebuah surat lamaran pekerjaan yang ditujukan ke suatu PT yang bergerak di bidang telekomunikasi. Dengan hormat, bersama ini saya, Sulistia 22 tahun, lulusan D3 programing tahun 2014, mengajukan lamaran sebagai programmer. Pembuka surat lamaran pekerjaan di atas kurang tepat, perbaikannya adalah
Programmer adalah pekerjaan yang sangat menjanjikan, apalagi di tengah perkembangan teknologi yang pesat seperti sekarang. Bayangkan, di awal tahun 2021 saja ada 3,48 juta aplikasi di Google Play dan 2,22 juta aplikasi di Apple App Store. Dan, angka tersebut akan tentu terus bertambah. Itu semua merupakan hasil dari kerja programmer yang merancang dan mengelola aplikasi untuk berbagai kebutuhan pengguna. Singkatnya, pengertian programmer adalah pekerjaan yang sangat dibutuhkan. Banyak orang berlomba-lomba ingin menjadi programmer. Kalau Anda ingin menjadi programer, sekaranglah saat yang tepat. Namun, pelajari dulu apa itu programmer, tugas programmer, jenis programmer, dan skill programmer di artikel berikut ini. Langsung saja, mulai dari pengertian programmer, ya! Apa Itu Programmer? Sesuai namanya, arti programmer adalah orang yang bertanggung jawab membuat sebuah sistem dengan bahasa pemrograman. Prosesnya meliputi merancang, menulis kode program, sampai menguji program hingga siap digunakan. Sistem yang dibuat oleh programmer pun bermacam-macam, bisa berupa website, web app, maupun perangkat lunak atau aplikasi mobile dan desktop. Untuk pembuatan pun, ada banyak bahasa pemrograman yang harus dikuasai programer, seperti PHP, Python, Java, JavaScript, dan lainnya. Nah, agar mampu menciptakan sebuah sistem yang baik, salah satu pengertian programmer adalah harus memiliki keterampilan bahasa pemrograman yang mumpuni. Oh ya, gaji programmer juga terbilang tinggi, loh. Besaran gaji programmer junior saja bisa mencapai 8 juta rupiah. Jika Anda juga memiliki skill tambahan seperti bahasa Inggris, gaji programmer untuk perusahaan memiliki jumlah mencapai dua digit. Sudah paham apa itu programmer, kan? Lanjutkan dengan scroll ke bawah, ya! Tugas Programmer Banyak yang beranggapan bahwa arti programmer adalah melakukan coding bahasa pemrograman. Benarkah demikian? Ini dia tugas seorang programmer untuk Anda ketahui 1. Menganalisis Kebutuhan Program Tugas pertama dalam pengertian programmer adalah menganalisis apa yang dibutuhkan oleh klien. Apakah website, situs web app, aplikasi mobile, atau perangkat lunak desktop? Katakanlah, klien ingin mengembangkan aplikasi khusus untuk sistem operasi Windows. Maka, programer akan merancang program tersebut menggunakan bahasa pemrograman C yang biasa digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak atau aplikasi Windows. 2. Membuat Rancangan Program Berikutnya, arti programmer harus tau tugas merancang sistem, aplikasi, atau website yang hendak dibuat sesuai tujuan. Misalnya, ketika akan membangun sebuah website toko online, programer bisa menentukan alur mulai dari pendaftaran akun, penyimpanan data konsumen, proses checkout, transaksi, hingga tracking pengiriman. Nah, dari konsep flowchart tersebut programer dapat merencanakan proses penulisan kode agar website dapat berfungsi dengan baik. Selanjutnya, programmer akan melakukan tugas coding sesuai dengan bahasa pemrograman yang dibutuhkan sesuai dengan alur yang sudah dibuat. Pada proses ini, tugas programmer adalah orang yang harus dapat berpikir secara logis dan terstruktur sesuai bahasa pemrograman yang digunakan. Sebab, jika terjadi salah penggunaan kode akan menimbulkan bug atau error yang membuat program tidak bisa dijalankan. 4. Melakukan Debugging Pekerjaan programmer belum selesai hanya sampai coding. Setelah semua kode tersusun, tugas programmer berikutnya adalah melakukan debugging, yaitu menghapus bug atau error. Tujuan dari tugas debugging adalah agar sistem yang telah dibangun dapat berjalan lancar. Biasanya, proses ini bisa berlangsung lebih lama, karena programer harus melakukan uji coba dan mengatasi bug berulang kali. 5. Menguji Program Sebelum diserahkan kepada klien untuk digunakan atau dirilis ke publik, sistem yang dibangun programmer haruslah bisa digunakan dengan baik. Oleh karena itu, program tersebut harus lolos uji coba program. Biasanya, program yang masih dalam tahap uji coba disebut versi beta, dimana performa, tampilan, hingga keseluruhan alur sistem sudah sesuai dengan rancangan. Nah, uji coba ini dilakukan untuk menghindari kesalahan fatal ketika digunakan terutama pada fungsinya. Sekecil apapun kesalahan harus segera diperbaiki programer agar menjadi sebuah program yang baik. 6. Maintenance dan Update Program Terakhir, pengertian programmer adalah orang yang wajib melakukan tugas maintenance terhadap program yang ia buat secara berkala. Hal ini bertujuan agar performa program tersebut tetap prima. Selain maintenance, programer juga harus bisa mengupdate program sesuai permintaan kliennya. Misalnya klien ingin menambah sebuah fitur baru, programmer wajib menyanggupinya. Sampai di sini, Anda sudah paham apa itu programmer dan tanggung jawabnya. Baca Juga Program Error Jenis-Jenis Programmer Meskipun memiliki tugas yang banyak, tapi ada beberapa jenis programmer sesuai keahliannya yang spesifik. Apa saja? 1. Web Developer Jenis programmer pertama, yaitu web developer yang berfokus pembuatan dan mengembangkan website. Pengembang web menjadi sangat populer dan paling dibutuhkan karena semakin besarnya kebutuhan website development. Nah, ada tiga macam web developer adalah Front End Developer – Front end web programmer berfokus pada pembuatan tampilan atau desain website dengan memperhatikan user interface dan user experience. Bahasa pemrograman yang biasa digunakan, yaitu HTML, CSS, dan JavaScript. Seringnya bekerja bersama dengan seorang web designer. Back End Developer – Back end web developer bertanggung jawab agar pembuatan website bekerja dengan baik, seperti server, database, coding, pertukaran data, dan lainnya. Biasa menggunakan bahasa pemrograman PHP, SQL, Phyton, Node JS, dan JavaScript. Full Stack Developer – Gabungan dari front end dan back end developer. Tugas full stack web developer memastikan tampilan website agar unik dan intuitif, sekaligus menjaga kestabilan atau keamanan ketika pembuatan website. 2. Software Developer Berbeda dengan web developer, profesi software developer adalah orang yang khusus mengembangkan perangkat lunak, baik skala kecil maupun skala besar, seperti pada perusahaan. Nah, project yang dikembangkan biasanya khusus untuk satu sistem operasi saja. Tetapi sekarang, sudah banyak software yang dapat berjalan di berbagai sistem operasi, seperti Windows, MacOS, Android, dan lainnya. Seorang software developer juga merancang, mengelola, dan mengorganisir data perangkat lunak untuk mendukung kinerja yang optimal. Selain software developer, ada juga software engineer. Software engineer adalah orang yang bertanggung jawab dari awal analisis software hingga tahap evaluasi. Singkatnya, tanggung jawab software engineer ini tak sekadar pada proses pengembangan perangkat lunak. Nah, Anda tertarik menjadi software engineer. 3. Mobile App Developer Dari software engineer dan developer, mari beralih ke jenis programmer yang sedang naik daun, yaitu mobile app developer. Mobile app developer berfokus pada pengembangan aplikasi mobile, baik berbasis Android maupun iOS. Penggunaan perangkat mobile yang praktis seperti smartphone dan tablet, menjadikan kebutuhan aplikasi mobile semakin meningkat. Contohnya, aplikasi keuangan, transportasi, media sosial, dan sebagainya. Bahkan saat ini hampir semua pekerjaan yang dikerjakan dengan desktop bisa dilakukan dari perangkat mobile di mana pun. Sehingga, peluang profesi mobile app developer semakin terbuka lebar. Untuk menjadi mobile app developer, Anda harus mendalami bahasa pemrograman, diantaranya C dan Java. Baca juga Apa itu Aplikasi Native 4. Data Scientist Sesuai dengan namanya, jenis programmer ini lebih kerap berkutat dengan data, bukan pembuatan aplikasi. Sebagai seorang data scientist, Anda harus memiliki skill yang tinggi dalam analisis data yang didukung dengan kemampuan matematika dan statistika yang baik. Keahlian profesi data scientist cukup dibutuhkan, terutama dengan semakin meningkatnya bisnis online saat ini. Oleh karena itu, menjadi programmer di bidang ini cukup menjanjikan penghasilan yang besar. 5. Data Administrator Profesi programmer database administration juga berkutat dengan data. Bedanya, data administrator atau programmer adalah orang yang mengelola keamanan data sebuah sistem atau program. Jika ingin menjadi seorang database administrator, Anda harus mempelajari tentang query sarana komunikasi data dengan database. Selain itu, Anda juga perlu menguasai ilmu statistik dan analisis. Dengan berbagai skill terkait database yang dikuasai dengan baik, pekerjaan Anda akan lebih mudah. Sudah mengerti apa itu programmer, tugas, dan jenisnya, kan? Lanjutkan dengan membaca poin di bawah ini, ya! Skill yang Harus Dimiliki Programmer Apapun jenis programmer sebagai karir yang ingin Anda jalani, terdapat beberapa skill yang wajib dimiliki oleh seorang programmer. Apa saja? 1. Mendalami Algoritma Pemrograman Sebelum menentukan bahasa pemrograman, Anda harus memahami algoritma terlebih dahulu jika ingin terjun sebagai seorang programmer. Ibaratnya dalam arti programmer, algoritma pemrograman adalah dasar dari bahasa pemrograman apapun. Dengan algoritma, Anda bisa memecahkan masalah yang ingin diselesaikan dengan program. Dari algoritma, Anda juga bisa mulai mengerti tipe data, fungsi, array, dan hal-hal lain yang nantinya berguna ketika membangun program. 2. Menguasai Bahasa Pemrograman Berikutnya, pengertian programmer adalah menguasai bahasa pemrograman. Nah, bahasa pemrograman adalah kumpulan sintaks untuk memerintahkan perangkat lunak komputer. Menggunakan bahasa pemrograman ibarat Anda “berkomunikasi” dengan komputer agar dapat melakukan sesuatu. Contohnya, menyimpan data, mengelola data, hingga menghapus data. Nantinya, Semua komunikasi lewat bahasa pemrograman tersebut akan menjadi output berupa website, web app, aplikasi, dan sebagainya. Nah, saat ini sudah ada banyak jenis jenis bahasa pemrograman, mulai dari Python, Java, JavaScript, C, Swift, Ruby, dan yang lainnya. Baca juga Perbedaan Java dan JavaScript Untuk menjadi arti programmer, tidak ada batasan berapa jumlah bahasa yang Anda kuasai. Tetapi, pilihlah satu hingga tiga bahasa yang benar-benar mendukung jenis programmer yang ingin Anda geluti. Misalnya, ketika ingin menjadi ahli untuk pemrograman web, Anda memerlukan bahasa pemrograman JavaScript, dan belajar HTML, lengkapi pula dengan CSS. Selain bahasa pemrograman, lengkapi juga kemampuan Anda dengan memahami kerangka kerja atau framework. Di samping itu, tak ada salahnya juga mendalami REST API maupun API yang lain. Baca juga Cara Membuat Website HTML CSS 3. Memiliki Keterampilan Membaca Kode Anda mungkin sudah menguasai satu atau lebih bahasa pemrograman. Namun apakah Anda juga memiliki keterampilan membaca kode program open source? Jangan salah, skill yang satu ini juga penting, loh. Terkadang, Anda tak cuma diminta untuk mengembangkan aplikasi atau situs web dari nol, tetapi juga memodifikasi program atau project open source yang sudah ada. Untuk bisa mengotak-atik, Anda wajib mengerti kode project open source yang ditulis programer sebelumnya. Apalagi, setiap programmer biasanya punya cara menulis kode program yang berbeda. 4. Memahami Sistem Operasi dan Perangkat Lunak Pengertian programmer adalah seorang yang harus memahami sistem operasi komputer dengan baik. Sebab, rancangan dari program yang tersebut akan sesuai dengan sistem operasi komputer yang diinginkan, terutama kalau Anda mengerjakan project dari klien. Dengan memiliki pengetahuan terkait sistem operasi komputer, Anda dapat mengembangkan sistem dengan bahasa pemrograman yang sesuai. Contohnya, ketika pembuatan software untuk Windows, maka Anda bisa menggunakan C, ASP, SQL, dan sebagainya. Baca juga Apa Itu Query SQL? 5. Memahami Konsep dan Kebutuhan Program Hal wajib punya lain untuk arti programmer adalah kemampuan analisis konsep sebuah program komputer. Misalnya, klien Anda menginginkan website toko online yang intuitif mulai dari landing page hingga proses tracking pengiriman produk. Maka, Anda harus bisa memetakan konsep dan alur customer journey yang efektif. Anda memang tidak harus memahami prosesnya dengan detail. Namun, setidaknya Anda paham konsep dasarnya. Dengan begitu, Anda hanya perlu fokus pada penulisan coding sesuai fitur dan kebutuhan saja. Jadi, pekerjaan pun akan jauh lebih terstruktur dan efisien. 6. Memahami Rancangan Desain Program Anda mungkin tidak terlalu terlibat dalam perancangan tampilan visual program, karena itu merupakan tanggung jawab seorang software designer. Namun tetap saja sebagai arti programmer, Anda harus memahami rancangan program. Sebab, hasil karya designer nantinya bakal Anda terjemahkan dalam bentuk program utuh. Jika Anda kurang memahaminya, maka bisa saja situs web atau app yang Anda bangun tidak akan berjalan secara maksimal. 7. Memahami Database Setiap program yang akan Anda buat, pasti akan memiliki data, seperti data user, konten, hingga perintah sistem. Semuanya harus disimpan dalam sebuah sistem database agar mudah dikelola. Nah, untuk itulah Anda harus memiliki pemahaman tentang database. Jadi, Anda bisa mengelola alur relasi antar data pada tabel database dan sistem penyimpanan data tersebut. 8. Menguasai Source Code Management Dalam dunia programming, source code management adalah jenis software untuk menyimpan perubahan kode yang Anda lakukan. Ini tentunya jauh lebih aman dan praktis daripada menggunakan penyimpanan lokal seperti flashdisk. Selain itu, source code management juga sangat berguna jika Anda bekerja dalam sebuah tim. Dengan begitu, proses kolaborasi seperti penulisan kode pada program yang sama dapat berlangsung secara lebih nyaman. Singkatnya, menguasai perangkat lunak source code management untuk pengertian programmer adalah salah satu skill yang wajib dimiliki. 9. Memiliki Soft Skill yang Memadai Terakhir, sebagai arti programmer Anda bukan hanya akan berkutat pada coding atau hal-hal teknis saja. Ada beberapa soft skill yang diperlukan agar mengembangkan sebuah sistem dapat berjalan lancar, seperti Problem solving – Menguasai algoritma pemrograman juga merupakan bagian dari memiliki kemampuan problem solving. Berpikir logis dan sistematis – Anda harus bisa berpikir logis layaknya cara kerja bahasa pemrograman. Kemampuan analisis – Penting bagi Anda untuk bisa menganalisis banyak hal. Kemampuan manajemen waktu dan sumber daya dengan efektif – Karena, pekerjaan programmer dituntut untuk bisa menyelesaikan project perusahaan dengan deadline waktu tertentu. Keahlian komunikasi untuk berkolaborasi dengan tim lain – Seorang programmer nantinya berkomunikasi dengan tim lain di perusahaan, seperti devops, designer, dan sebagainya. Penguasaan Bahasa Inggris, terutama untuk memahami coding – Tutorial, dokumentasi, maupun sebagian catatan di kode program ditulis menggunakan bahasa Inggris, sehingga penting untuk Anda kuasai. Sampai di sini, Anda sudah tahu apa itu programmer, tugas, jenis, dan skill wajib punya seorang programer. Anda Siap Berkarir Sebagai Seorang Programmer? Nah, Anda sudah mengetahui pengertian programmer adalah profesi dengan gaji menjanjikan. Anda juga sudah tahu seluk beluk pekerjaan yang dilakukannya. Setelah mengetahui apa itu programmer dan tertarik mendalaminya, Anda perlu menguasai berbagai skill, seperti memahami bahasa pemrograman dan sistem operasi, memahami konsep dan kebutuhan pembuatan, memahami database, serta menguasai bahasa Inggris. Apapun bidang programming yang Anda pilih, terus asah skill Anda dan perbanyak pengalaman dengan mengerjakan berbagai project pribadi atau bersama untuk mendapat pekerjaan dengan gaji sesuai harapan. Kalau sudah mampu mengembangkan app yang baik, tampilkan karya Anda dalam sebuah website portofolio untuk menunjukkan kemampuan Anda sebagai seorang programmer andal agar dilirik perusahaan. Jangan lupa, agar bisa diakses online, website portofolio Anda membutuhkan hosting yang mumpuni untuk bisa diakses 24 jam penuh dan mampu menyimpan informasi project website Anda dengan baik. Nah, layanan hosting Indonesia unlimited Niagahoster bisa jadi pilihan. Bukan hanya mampu memenuhi keperluan programer di atas, website Anda juga akan didukung berbagi teknologi terbaru seperti LiteSpeed Web Server yang merupakan server tercepat di dunia dan fitur keamanan Imunify360 yang mampu menghalau malware. Nah, sudah siap membangun branding sebagai arti programmer andal melalui website portofolio keren?

Sedangkandalam struktur organisasi radio biasanya terdapat empat bagian, yaitu: departemen operasional (operations), programming, pemasaran (sales), dan teknik (engineering). Menurut Peter Pringle (1991), fungsi dari masing-masing departemen media penyiaran adalah sebagai berikut: Teknik.

Menguasai Algoritma Dalam membuat sebuah aplikasi, programmer harus memikirkan metode yang sesuai untuk pemrosesan sistem. Dengan menguasai algoritma, Anda dapat memecahkan suatu masalah. Anda mesti tau fungsi, perulangan, bahkan tipe data seperti array dan lainnya. Oleh karena itu, algoritma adalah kunci utama seorang programmer. Matematika Pengetahuan tentang aritmatika, aljabar, geometri, kalkulus, statistik, dan aplikasinya. Administrasi dan Manajemen Pengetahuan tentang prinsip bisnis dan manajemen termasuk perencanaan strategis, alokasi sumber daya, pemodelan sumber daya manusia, teknik kepemimpinan, metode produksi, dan koordinasi antara orang dan sumber daya. Mempunyai Keterampilan Membaca Kode Anda harus pandai membaca dan memahami proyek-proyek open source yang ada di Sourceforge atau GitHub. Terkadang programmer lupa akan hal yang satu ini. Coba pahami cara kerjanya serta temukan polanya. Di situlah terdapat sesuatu ide yang bisa Anda terapkan dalam proyek. Layanan Pelanggan dan Personal Pengetahuan tentang prinsip dan proses untuk menyediakan layanan bagi pelanggan dan personal. Hal ini termasuk penilaian kebutuhan pelanggan, memenuhi standar kualitas layanan, dan evaluasi kepuasan pelanggan. Menguasai Satu Atau Lebih Bahasa Pemrograman Programmer wajib menguasai bahasa pemrograman. Ada 2 pilihan bagi programmer, yaitu menguasai satu bahasa atau lebih. Jika Anda menguasai satu bahasa pemrograman jadilah spesialisnya. Namun zaman now dapat dikatakan bahwa teknologi semakin berkembang, akan lebih baik Anda menguasai multi-bahasa. Tentunya Anda harus jadi spesialis di antara satunya. Menguasai OOP Object Oriented Programming Dengan menguasai OOP, akan membuat kode program menjadi lebih terstruktur dan mudah dibaca. Jika Anda ingin menguasai web framework, maka Anda dapat menulis suatu library sendiri. Dan itu perlu menguasai dulu OOP dan Design Pattern. Walaupun OOP itu penting, pada kenyataanya tidak harus diterapkan di semua bahasa pemrograman. Terkadang ada beberapa bahasa pemrograman fungsional tidak memerlukan konsep OOP. Menguasai Jaringan Komputer Anda wajib menguasai setidaknya dasar-dasar jaringan komputer. Seperti konfigurasi ip address, subnetting, dan client server. Namun, agar lebih baik lagi jika Anda mampu menguasai TCP/IP dan OSI. Hal tersebut penting sebelum Anda masuk ke dunia internet dan cloud computing. Memang tidak semua aplikasi yang dibangun harus terhubung ke internet. Namun Anda harus berperan ganda sebagai network engineering. Anda harus tahu seluk beluk cara menghubungkan aplikasi ke jaringan, baik itu lokal maupun internet. Berbagai protokol internet mesti kamu ketahui yakni HTTP, HTTPS, TELNET, FTP, SMTP, SOAP, Oauth, Websocket, dll. Desain Layout Aplikasi dan Database Apa harus mempelajari dunia desain juga? Sebenarnya pekerjaan ini bisa dikerjakan oleh desainer atau front end. Sebagai programmer yang handal, Anda harus menguasai keduanya. Yaitu antara desain dan logika. Tidak hanya tentang coding saja ya. Ada kalanya Anda terjun ke dunia desain karena layout aplikasi mampu menentukan mungkin tidaknya sistem dapat berjalan. Anda dapat menggunakan UML, DFD, flowchart, Lo-fi, dan UI UX untuk mempresentasikan ide-ide Anda sebelum diolah menjadi kode program. Selain itu, Anda wajib menguasai database. Sebab, data-data di dalam aplikasi haruslah disimpan ke dalam database. Anda harus mempelajari relasi setiap tabel database. Mau tidak mau harus mengerti tentang ERD Entity Relationship Diagram. Menguasai Bahasa Inggris Anda juga harus belajar bahasa Inggris. Sebab, hampir semua bahasa program dirancang menggunakan bahasa Inggris. Seperti perulangan menggunakan if, else, then, dll. Instruksi tersebut wajib dikuasai oleh programmer. Anda tak perlu khawatir, zaman sekarang banyak sekali pembelajaran coding menggunakan bahasa Inggris. Baik itu gratis maupun berbayar. Bahasa itu bagaikan jembatan komunikasi dengan klien. Menguasai Sistem Operasi dan Aplikasi Lainnya Sistem operasi sangat menentukan penggunanya. Sistem operasi ibaratkan senjata programmer karena berguna untuk menentukan bahasa pemrograman yang akan kamu pakai. Misal Windows, maka bahasa yang sangat berpotensi adalah C, SQL Server, dan Azure. Sedangkan untuk iOS, Anda perlu memulai dengan memasang Xcode dan menggunakan bahasa Swift. Intinya, tentukan Anda ingin membuat aplikasi untuk siapa. Lalu gunakanlah tools seperti teks editor yang menurut Anda enak dipakai. Menguasai Source Management Git, Mercurial, dan Svn merupakan contoh tools yang dapat memudahkan Anda dalam mengelola source code. Saat ini gunakanlah source code management. Itu akan mempermudah Anda ketika bekerja dengan tim. Tak perlu repot, jika dibandingkan dengan flashdisk. Flashdisk rentan hilang, virus, terformat, dan harus colok ke laptop secara berpindah-pindah. Dengan adanya source management, Anda dapat melihat kesalahan kode, perubahan yang telah dibuat, melakukan rollback, dan bila perlu juga dapat menambahkan komentar. Selagi ada koneksi internet data tetap aman dan mudah diakses oleh anggota tim kapan dan di mana saja. Penalaran Deduktif Kemampuan untuk menerapkan peraturan umum dalam masalah tertentu dalam rangka menghasilkan jawaban yang masuk akal.

Manfaatadanya industrialisasi adalah sebagai berikut: memperluas lapangan pekerjaan; mendorong kemajuan penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi; mengurangi ketergantungan kita pada luar negeri; meningkatkan pemanfaatan bahan mentah. Belakangan ini pekerjaan sebagai seorang programer sedang marak berseliweran di linimasa lowongan kerja. Hal ini masuk akal, mengingat di era modern saat ini dimana teknologi digital sedang berkembang sangat pesat, otomatis akan menuntut jumlah sumber daya programmer berkualitas. Sebab, programmer adalah kunci utama dari perkembangan dunia teknologi digital itu sendiri. Tanpa adanya seorang programmer yang berkualitas, maka akan mustahil bagi teknologi untuk dapat berkembang dan diaplikasikan ke dalam aneka inovasi software untuk membantu meringankan pekerjaan masyarakat sehari-hari. Oleh sebab itu, profesi sebagai programmer mulai dipandang dan mendapatkan posisi penting di masyarakat modern yang sangat bergantung pada kecanggihan teknologi. Namun tentunya hal tersebut tidak serta merta membuat semua orang memahami betul apa itu programmer serta bagaimana tanggung jawab pekerjaan yang harus ia emban. Terlebih bagi masyarakat awam yang belum sepenuhnya mengerti dengan perkembangan teknologi. Jika Anda sendiri juga belum memahami apa itu profesi sebagai seorang programmer, manfaat beserta tugas-tugasnya, maka Anda beruntung sebab artikel kali ini akan memberikan jawabannya kepada Anda. Berikut ini kami akan menjelaskan secara lengkap dan tuntas terkait dunia programmer. Siapa tahu, artikel edisi kali ini dapat memotivasi dan menjadi inspirasi bagi anda yang masih bingung dalam menentukan jenjang karir di masa depan. Sebab, profesi sebagai programmer memiliki masa depan yang cerah di era teknologi digital saat ini. Pertama-tama, mari kita mulai dari apa itu programmer? Jika didefinisikan, pengertian dari seorang programer adalah individu yang memiliki keterampilan untuk memberikan solusi permasalahan menggunakan aneka bahasa pemrograman. Pada prakteknya, seorang programmer adalah orang-orang dengan skill di bidang IT yang melebihi masyarakat umum. Berbekalkan skill khusus dibidang IT tersebut, para programmer dapat membuat aneka jenis software seperti aplikasi, website dan tools-tools digital yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menyelesaikan aneka tugas hariannya. Mungkin masih banyak juga masyarakat yang belum mengetahui bahwa aneka produk yang mereka gunakan sehari-hari adalah buah karya dari para programmer. Semisal aplikasi chatting yang Anda gunakan untuk mengobrol dengan rekan kerja; website yang Anda akses untuk mendapatkan aneka informasi dan berita terbaru di masyarakat. Ketiga contoh tersebut baru segelintir dari produk-produk IT yang bisa dibuat oleh seorang programmer. Berbekalkan keterampilan khususnya di bidang IT tersebutlah seorang programer mampu menciptakan aneka program dan melakukan aktivitas IT lainnya untuk keperluan penggunaan masyarakat secara umum. Seperti apa deskripsi pekerjaan seorang programer sebenarnya secara lebih mendetail? Kemudian apa sajakah keahlian yang wajib dimiliki seorang programer sehingga ia bisa merampungkan beragam pekerjaannya? Daripada penasaran, mari Lanjutkan scrolling ke bagian selanjutnya untuk mengetahui jawabannya! Keterampilan Wajib Seorang ProgramerKemampuan Berbahasa InggrisKemampuan Berpikir LogisMembaca dan Memahami DokumentasiMenelaah Source CodeMenyelesaikan Bug DebuggingTugas Seorang ProgramerMerumuskan Kebutuhan Pengguna KlienMendesain Tampilan Antarmuka Program User InterfaceMenulis Kode Program Source CodeMelakukan Pengujian Jangka Pendek dan Jangka Panjang ProgramCara Mudah Mempelajari Bahasa Pemrograman Ala ProgramerBelajar Secara OtodidakDibimbing oleh Orang TerdekatMengikuti Kursus Bahasa PemrogramanCara Terbaik Untuk Menjadi ProgramerTahapan Kerja Seorang ProgramerMempelajari Bahasa Pemrograman Mulai dari Dasar Hingga ProfesionalMemahami Secara Mendalam Perihal Konsep PemrogramanMenentukan Satu Bahasa Pemrograman Untuk Menjadi Fokus Utama ProfesiMulai Membuat Program yang Sederhana Namun BermanfaatLoyal dan KonsistenPeluang Profesi Seorang ProgramerPekerja Lepas/FreelancerKeuangan/FinancePemerintahan/GovernmentMobile DevelopmentStart UpProfesi Non-Programer Untuk ProgramerManajer Produk/Product Manager ITJasa SEOPenulis TeknikPerekrut Teknis/Technical RecruitmentUntung Rugi dari Profesi Seorang Programer Keterampilan Wajib Seorang Programer Seorang programmer adalah mereka yang bekerja di depan komputer setiap hari. Meskipun terlihat tidak banyak menghabiskan tenaga, sesungguhnya pekerjaan seorang programmer bisa menjadi sesuatu yang cukup berat, sulit dan melelahkan. Terlebih jika Anda nekat mencoba menjadi seorang programmer ketika belum menguasai keterampilan-keterampilan wajib yang harus dipunyai oleh seorang programmer professional. Tidak banyak masyarakat awam yang memahami bahwa profesi seorang programmer menuntut Anda untuk mempunyai aneka keterampilan wajib di baliknya. Kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa programmer adalah orang-orang yang mampu membuat sebuah website, aplikasi dan software lainnya menggunakan bahasa pemrograman. Hal inilah yang mungkin menjadikan Anda berpikir bahwa menjadi seorang programer dapat dilakukan hanya dengan berbekal menguasai bahasa pemrograman. Memang, pada kenyataannya seorang programmer pasti akan menggunakan beragam jenis bahasa pemrograman sebagai “senjata” untuk menyelesaikan tugas-tugasnya. Akan tetapi, menganggap bahwa kewajiban seorang programmer hanyalah menguasai bahasa pemrograman komputer saja jelas adalah sebuah pemahaman yang keliru. Kenyataannya pula, banyak masyarakat yang kaget ketika mendapati bahwa seorang programmer dituntut untuk mempunyai aneka macam keterampilan wajib selain memahami dan menguasai kode instruksi komputer tersebut. Jika Anda tertarik untuk menjadi seorang programmer, setidaknya ada empat buah keterampilan kerja yang harus dikuasai oleh seorang programer, antara lain seperti berikut ini Kemampuan Berbahasa Inggris Mungkin Anda akan langsung bertanya-tanya “apa korelasi antara dunia IT dengan Bahasa Inggris?” Mengapa seorang programer perlu menguasai bahasa internasional ini? Jawabannya sederhana karena perangkat komputer menggunakan bahasa tersebut sebagai bahasa utama dalam pengoperasiannya. Otomatis, jika seorang programer tidak menguasai Bahasa Inggris, maka sudah dapat dipastikan dia akan mengalami kesulitan dalam memahami sistematika perangkat komputer yang digunakannya untuk bekerja. Sebagai akibatnya, pekerjaan dari sang programmer tersebut pun akan menjadi terhambat atau bahkan tidak dapat diselesaikan sama sekali. Bayangkan akan betapa kacau situasinya, semisal Anda berada di posisi sang programmer yang tidak mampu menguasai bahasa Inggris tersebut. Anda pun pastinya akan didera oleh rasa malu terhadap atasan dan juga rekan kerja karena tidak mampu bekerja gara-gara tidak menguasai Bahasa Inggris. Selain untuk memahami sistematika komputer, Bahasa Inggris juga dapat membantu para programer saat mencari referensi atau belajar memperluas wawasan programming mereka dari aneka referensi website luar negeri. Meskipun saat ini sudah ada banyak website-website dan buku-buku programming berbahasa Indonesia, kadangkala kita tetap perlu untuk memperluas dan mendalami suatu pokok bahasan yang bisa jadi sumber referensinya menggunakan bahasa Inggris. Dengan menguasai bahasa Inggris pun, Anda bisa lebih mudah berkomunikasi dengan komunitas programming berskala internasional, membaca jurnal-jurnal dan buku pendalaman programming yang ditulis oleh ilmuwan IT luar negeri, sehingga mengikuti webinar terkait kelas programming dari programmer profesional luar negeri. Intinya, tanpa memahami bahasa inggris maka ruang gerak belajar sang programer dapat menjadi sangat terhambat dan terbatas di dalam negeri saja karena ia tidak dapat berkomunikasi dengan sejawat programer internasional. Kemampuan Berpikir Logis Selain wajib menguasai Bahasa Inggris, seorang programer juga dituntut untuk memiliki kemampuan atau keterampilan dalam berpikir secara logis. Ilmu komputer dan programming memang terkenal sarat akan penggunaan logika saat mempelajari dan mengaplikasikannya. Jadi, untuk bisa sukses menjadi seorang programmer profesional dengan lebih mudah, maka Anda harus mempunyai kemampuan berpikir logis atau mampu menggunakan logika berpikir dengan sangat baik. Kemampuan berpikir logis pun akan membantu sang programmer, sehingga ia dapat memahami bahasa pemrograman berikut algoritmanya yang relatif rumit. Pun ia juga bisa mengambil tindakan cepat dalam mengatasi permasalahan yang mungkin muncul dalam program yang ditangani tanpa dilanda kebingungan. Jika Anda merasa saat ini daya berpikir logis Anda masih belum begitu tajam, Anda masih bisa melatih dan mengasahnya dengan belajar setiap hari. Membaca dan Memahami Dokumentasi Setelah memahami Bahasa Inggris dan mempunyai daya pikir logika yang baik, berikutnya seorang programmer juga wajib rajin membaca dan memahami dokumentasi. Dalam hal ini, dokumentasi yang dimaksud dapat berupa tutorial suatu metode pemrograman. Seorang programer wajib memiliki keterampilan membaca dan memahami dokumentasi terkait pemrograman agar ia bisa melaksanakan pekerjaan programming dengan lebih baik, cepat dan efisien. Dokumentasi ini biasanya dirangkum menggunakan istilah-istilah IT yang rumit, bahkan cenderung membosankan serta kurang memuat instruksi visual. Namun bila ingin kemampuan meningkat, seorang programer harus dapat memahami dokumentasi tersebut. Jika Anda mengalami kesulitan saat pertama kali mempelajari dokumentasi, maka Anda bisa melakukan penelusuran kata dan istilah-istilah di kamus khusus programming, bertanya langsung kepada programmer yang lebih senior, atau mencari penjelasannya secara gratis di internet dan YouTube. Menelaah Source Code Selanjutnya adalah memiliki kemampuan menelaah source code. Source code artinya adalah kode program, yang mana masih menjadi bagian dari bahasa pemrograman itu sendiri. Tentu saja, seorang programer harus memiliki keterampilan dalam menelaah source code. Tujuannya adalah agar sang programmer bisa menyusun software ataupun aplikasi menggunakan bahasa pemrograman yang baik, benar serta menjadikan aplikasi mampu bekerja dengan baik di masyarakat. Tidak hanya mampu membaca, menganalisis dan menelaah source code saja, seorang programmer juga harus dapat menuliskan source code tersebut secara mandiri. Salah satu manfaat nyata dari kemampuan penelaahan source code adalah sang programmer nantinya dapat saling berdiskusi dan bertukar informasi tentang dunia kode program bersama sesama programmer. Menyelesaikan Bug Debugging Mungkin kebanyakan programmer pemula belum memahami apa arti dari kata debugging. memahami debugging juga merupakan salah satu hal wajib yang harus dikuasai oleh setiap programmer, baik pemula apalagi yang sudah professional. Sesuai dengan namanya, debugging memiliki arti dari kata “bug” yang berarti serangga dalam konotasi negatif. Debugging berarti keterampilan untuk mengatasi segala permasalahan yang muncul pada perangkat dengan mengandalkan code source. Saat melakukan coding atau menuliskan kode-kode bahasa pemrograman hingga menjadi produk software siap pakai, terkadang seorang programmer bisa menemukan permasalahan yang muncul dalam baris kode yang ia tulis sendiri. Permasalahan inilah yang dikenal dengan nama bug. Apabila permasalahan dalam kode program tidak ditangani, maka akibatnya akan menjadi fatal untuk software yang sedang dibuat. Seperti software tidak dapat digunakan atau terus-menerus menghasilkan output yang salah. Di sini, setiap programer dituntut untuk menyelesaikan debugging dengan metodenya sendiri, bukan hanya mengandalkan informasi yang didapatkan dari rekan seprofesi. Semakin kreatif, cepat tanggap dan inovatif tata-cara Anda dalam menyelesaikan permasalahan kode program atau bug ini, maka penilaian terhadap kualitas kerja Anda dari perusahaan dan klien dapat menjadi semakin tinggi dan baik. Tugas Seorang Programer Anda telah memahami apa itu programmer serta skil-skil wajib yang harus dikuasai oleh seorang programmer sebelum bisa terjun sepenuhnya ke dunia programming. Kira-kira seperti apa tugas dari seorang programmer ketika melaksanakan kerja? Berikut ini kami akan mengajak Anda untuk melihat lebih lanjut bentuk implementasi skill-skill wajib dari seorang programmer yang telah dipaparkan di atas ke dalam bentuk tugas yang harus ia selesaikan. Merumuskan Kebutuhan Pengguna Klien Tugas pertama dari seorang programmer adalah untuk memenuhi dan merumuskan solusi atas kebutuhan dari setiap kliennya. Seorang programmer memiliki tugas utama untuk merumuskan kebutuhan dari calon pengguna program website atau aplikasi yang ia buat. Jadi, sebelum membuat sebuah program, setiap programmer akan dituntut untuk bisa memahami kebutuhan utama dari setiap klien. Sebab, setiap klien tentunya akan mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda. Semisal Anda ingin memaksimalkan performa website bisnis online Anda. Tentunya sang programmer harus memutar otak mencari cara terbaik untuk meningkatkan traffic, semisal dengan membuatkan software atau aplikasi yang berguna untuk mendongkrak SEO dan traffic website Anda. Apabila seorang programmer mampu menganalisa dan merumuskan solusi terbaik atas permasalahan klien, maka ia akan dapat lebih mudah dalam membuat program yang sesuai. Kemudian pada hasil akhirnya, program atau software yang dibuat oleh sang programmer dapat digunakan secara efektif, tepat sasaran dan memiliki kepuasan tersendiri bagi para klien ketika mereka mengoperasikan program tersebut. Mendesain Tampilan Antarmuka Program User Interface Selanjutnya, seorang programmer juga bertugas untuk membuat desain tampilan antarmuka program website dan aplikasi yang menarik intuitif dan mudah digunakan oleh klien. Tampilan antarmuka program ini dalam dunia IT dikenal sebagai user interface atau UI. Biasanya, semakin bagus tampilan antarmuka sebuah program, maka pengguna program tersebut akan merasa lebih betah saat menggunakannya. Akan tetapi, penting untuk diingat bagi setiap programmer bahwa sebuah program yang baik tidak hanya sekadar menitikberatkan pada tampilan estetika antarmuka saja. Sebuah aplikasi website atau program yang baik juga tetap harus mudah untuk dioperasikan oleh para penggunanya. Ingatlah bahwa pengguna aplikasi atau software buatan Anda tidak akan semuanya berasal dari kalangan yang mahir atau fasih IT. Bisa saja, program Anda dipergunakan oleh masyarakat yang masih awam dengan teknologi. Jadi, Anda juga harus memposisikan diri sebagai klien. Pikirkan jika Anda adalah klien, kira-kira bagaimanakah tampilan program yang dapat Anda gunakan dengan mudah? Kesimpulannya, buatlah desain tampilan program yang apik, menarik, estetik, namun diseimbangi dengan daya kepraktisan penggunaannya oleh semua kalangan. Menulis Kode Program Source Code Tugas berikutnya adalah bekerja menulis kode program. Poin ini adalah bentuk aplikasi dari keterampilan programmer, yakni kemampuan penelaahan kode program atau bahasa pemrograman. Tugas ini amat penting, khususnya bagi Anda selaku programmer yang sering bekerja dalam tim sebab kode-kode program akan dituliskan pada sebuah flowchart untuk didiskusikan dengan sesama anggota tim. Diskusi pada flowchart ini dianggap lebih mudah, efisien dan praktis ketika membangun sebuah produk software bersama tim. Tugas-tugas seperti ini pun umumnya akan dikerjakan oleh tim IT dari sebuah perusahaan. Bayangkan jika Anda tidak mampu menulis kode program yang tepat di sebuah flowchart. Apa akibatnya? Jawabannya tentu saja, anggota tim yang lain dapat menjadi kesulitan memahami kode program Anda atau melakukan interpretasi kode program yang salah sehingga menghasilkan software yang error. Melakukan Pengujian Jangka Pendek dan Jangka Panjang Program Tugas terakhir yang harus dilakukan oleh seorang programmer saat bekerja adalah menguji sendiri software yang telah ia buat. Begitu program baik aplikasi, website ataupun software lainnya selesai dibuat maka seorang programmer wajib untuk melakukan pengujian. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui kinerja dari software yang telah dibuat, apakah software tersebut sudah sesuai atau tidak dengan rancangan dan harapan sebelum pembuatann. Selain itu, proses pengujian program software juga akan membantu para programmer untuk mengetahui jika terdapat kesalahan, kegagalan atau bug pada program jangka pendek. Dengan demikian, para programmer dapat lekas memperbaiki kesalahan yang ada proses debugging, sebelum akhirnya menyerahkan project software ke pihak tim penguji lanjutan untuk diuji kelayakan jangka panjang. Begitu software dinyatakan 100% aman dan dapat bekerja dengan baik, maka software dapat diberikan kepada klien untuk digunakan. Cara Mudah Mempelajari Bahasa Pemrograman Ala Programer Seperti yang Anda telah pahami dan simak bersama, seorang programmer wajib hukumnya untuk memahami aneka bahasa pemrograman. Tanpa memahami bahasa pemograman, jelas mustahil bagi seorang programmer untuk dapat bekerja menulis kode-kode program dan menghasilkan aneka jenis software, seperti website, aplikasi maupun tools-tools IT lainnya. Jadi, dapat dikatakan bahwa penguasaan bahasa pemrograman adalah bekal utama dari profesi programmer professional. Sebab, hanya dengan menguasai bahasa pemograman sajalah Anda bisa mengaplikasikan ilmu dan membuat aneka program untuk kebutuhan klien. Namun bagaimana cara terbaik agar Anda bisa mempelajari bahasa pemrograman? Terlebih, ada banyak sekali bahasa pemrograman yang umum dipakai oleh seorang programmer untuk bekerja! Anda tidak perlu cemas. Berikut ini kami sajikan cara belajar bahasa pemrograman yang baik, cepat dan mudah untuk dipraktekkan oleh pemula. Belajar Secara Otodidak Pertama adalah belajar bahasa pemrograman secara otodidak. Bahasa pemrograman dapat dipelajari secara mandiri oleh seseorang. Belajar secara otodidak pun merupakan pilihan yang tepat jika Anda masih seorang pemula dan tidak mempunyai biaya serta waktu untuk mengambil kelas kursus. Meskipun di sisi lain, cara ini juga tidak dapat dikatakan mudah. Sebab pada dasarnya, bahasa pemrograman memang lumayan sulit dan rumit. Jadi besar kemungkinan para programmer pemula yang memutuskan untuk belajar secara otodidak dapat merasa sangat kebingungan memahami materi dari bahasa pemrograman itu sendiri. Namun hal itu bukan berarti Anda tidak mungkin untuk menguasai bahasa pemrograman secara otodidak. Buktinya, saat ini ada banyak sekali programmer profesional yang memulai jenjang karirnya dengan belajar secara otodidak. Untuk memudahkan belajar bahasa pemrograman otodidak, Anda dapat mencari referensi di aneka situs bahasa pemrograman yang sudah menjamur di dunia maya secara gratis. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan aneka buku, video YouTube, dan mengikuti kelas-kelas belajar bahasa pemrograman secara online yang gratis. Sangat mudah, bukan? Semakin sering pula Anda belajar dan mendalami materi, maka besar kemungkinan Anda mampu lebih cepat menguasai bahasa pemrograman seperti mereka yang mengambil kelas kursus bahasa pemrograman. Dibimbing oleh Orang Terdekat Metode belajar kedua adalah dengan memanfaatkan bimbingan dari orang-orang terdekat. Apabila Anda mempunyai kenalan atau rekan-rekan terdekat yang sudah menguasai bahasa pemrograman, atau kenalan yang berprofesi sebagai programmer, maka Anda dapat meminta kepada mereka untuk diajarkan dasar-dasar bahasa pemrograman terlebih dahulu sebagai bekal pengetahuan. Ketika Anda sudah memahami dasar-dasar bahasa pemrograman, maka Anda akan lebih mudah untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya, seperti mencoba membuat aneka program secara mandiri. Belajar dengan mentor dinilai lebih mudah bagi sebagian orang, sebab Anda mempunyai fasilitator yang bisa ditanya-tanya dan mampu menjelaskan hal-hal yang Anda tidak pahami dengan lebih baik. Akan tetapi, jika Anda tidak mempunyai kenalan seorang programmer, maka Anda bisa mencari mentor sendiri dengan bergabung di komunitas programming yang ada di media sosial. Bergabung dengan komunitas programmer di media sosial pun akan turut membantu membuka jejaring relasi Anda dengan lebih banyak programmer dengan aneka pengalaman. Tidak perlu takut untuk bergaul dan bertanya kepada komunitas programmer tersebut, sebab belajar di forum atau komunitas sudah menjadi hal yang umum serta biasa dilakukan. Nantinya, jika Anda sudah lebih mahir, maka Anda bisa turut sharing ilmu guna membantu para programmer pemula lainnya dalam tahap belajar. Bukankah menyenangkan jika Anda bisa saling sharing informasi pengetahuan dan pengalaman dengan orang lain? Mengikuti Kursus Bahasa Pemrograman Metode belajar bahasa pemrograman yang ketiga adalah dengan mengikuti kursus bahasa pemrograman itu sendiri. Sampai hari ini pun, masih ada aneka kursus bahasa pemrograman yang dibuka untuk masyarakat umum. Jika Anda mempunyai biaya lebih serta waktu luang yang bisa dimanfaatkan, maka tidak ada salahnya untuk Anda mencoba mengambil kelas-kelas kursus bahasa pemrograman. Pendidikan di kelas kursus bahasa pemrograman ini umumnya sama dengan kursus keterampilan lainnya. Biasanya, metode pengajaran di kursus bahasa pemrograman memiliki jangka waktu pengajaran yang cepat, singkat dan terfokus, mengingat tujuan dari para peserta didik yang mengambil kelas kursus ini hanyalah untuk menguasai keterampilan bahasa pemrograman dalam waktu yang relatif singkat. Dengan kata lain, kelas-kelas kursus bahasa pemrograman biasanya tidak membuka pembahasan atau materi praktek yang mendalam. Jadi, untuk memperdalam ilmu bahasa pemrograman, maka anda tetap harus belajar sendiri dan menggali ilmu secara mandiri. Meski demikian, kelas kursus bahasa pemrograman tetap dapat bermanfaat memberikan ilmu-ilmu pengantar kepada anda yang baru terjun ke dunia it. Cara Terbaik Untuk Menjadi Programer Kini kita tiba di pembahasan berikutnya, yaitu tentang cara terbaik untuk menjadi programmer. Banyak masyarakat salah mengartikan cara menjadi programmer dengan mempelajari bahasa pemrograman saja. Umumnya, orang-orang berpikir bahwa dengan menguasai bahasa pemrograman, maka mereka sudah dapat dikatakan sebagai seorang programmer. Padahal, cara mempelajari bahasa program dengan metode untuk menjadi seorang programer merupakan dua hal yang berbeda. Hanya mempelajari dan menguasai bahasa pemrograman tidak lantas menjadikan Anda sebagai programmer, karena profesi programmer membutuhkan pengetahuan lebih mendalam terkait bahasa pemrograman dan hal-hal yang berkaitan dengannya. Untuk itu, agar Anda bisa menjadi seorang programmer, maka Anda harus menempuh proses yang cukup kompleks seperti di bawah ini Menentukan niat dan tekad untuk menjadi programer. Hal ini acap kali dianggap sepele, tapi sebenarnya justru menjadi dasar penting dalam menekuni profesi tersebut. Sebab, menjadi programer bukan sebuah profesi yang mudah karena akan menemukan banyak kendala. Jika Anda tidak memiliki tekad yang kuat, maka besar kemungkinan Anda akan menyerah di tengah jalan. Mengambil pendidikan formal maupun non formal yang kredibel untuk mempelajari dasar-dasar profesi programmer, serta menguasai seluruh keterampilan yang dibutuhkan. Dengan memiliki latar belakang pendidikan formal teknik komputer, tentu akan memberikan Anda peluang yang lebih baik ketika berkompetisi dalam pencarian pekerjaan nanti. Sebab saat ini, hampir semua perusahaan yang membutuhkan tenaga programmer professional akan mencantumkan jenjang pendidikan minimal pelamar, seperti minimal S1 Teknik Informatika. Bekerja secara mandiri atau berkompetisi dalam pencarian lapangan kerja. Setelah lulus dari lembaga pendidikan formal maupun non formal yang ditempuh, peluang kerja seorang programer adalah bekerja sendiri seperti menjadi freelancer programming atau bergabung dengan sebuah instansi dan perusahaan. Tahapan Kerja Seorang Programer Dalam menggeluti profesinya, seorang programer tidak serta merta akan menduduki posisi puncak. Hal ini sama seperti ketika Anda meniti karir di bidang keilmuan yang lain. Tentunya, sebelum bisa mencapai posisi puncak atau dikatakan sebagai seorang programmer professional, maka Anda harus memulai karir dari garis bawah atau sebagai seorang junior developer. Namun Anda tidak perlu bersedih, sebab berikut ini adalah tahapan-tahapan bagi seorang programmer pemula untuk dapat mengembangkan karirnya sebagai seorang programmer professional. Mengikuti langkah-langkah berikut ini dapat membantu memudahkan Anda dalam menyusun arah jenjang karir di masa depan. Mempelajari Bahasa Pemrograman Mulai dari Dasar Hingga Profesional Bahasa pemrograman yang biasa digunakan oleh programmer ada banyak sekali! Agar tidak pusing mempelajari semuanya sekaligus, sebaiknya Anda mempelajari bahasa pemrograman dari tingkat dasar terlebih dahulu. Jika sudah menguasai satu bahasa pemrograman, maka Anda bebas melanjutkan untuk mempelajari bahasa pemrograman lainnya. Memahami Secara Mendalam Perihal Konsep Pemrograman Dengan menguasai konsep-konsep pemrograman secara cermat, maka Anda akan lebih mudah untuk menyelesaikan pekerjaan dan menghasilkan produk-produk yang berkualitas. Semakin banyak klien yang dapat Anda puaskan, maka akan semakin cepat pula jenjang karir Anda berkembang. Menentukan Satu Bahasa Pemrograman Untuk Menjadi Fokus Utama Profesi Beda bahasa pemrograman, maka akan beda pula kegunaannya. Saat membuat sebuah software, semisal untuk membangun sebuah website, maka bahasa pemrograman yang akan lebih banyak Anda gunakan adalah HTML dan CSS. Sedangkan jika Anda ingin membangun sebuah aplikasi Android, maka bahasa pemrograman yang akan lebih digunakan adalah bahasa pemrograman Java dan JavaScript. Sebagai langkah awal yang baik, Anda bisa menentukan terlebih dahulu hendak menjadi seorang programmer di bidang spesialis yang mana. Apakah menjadi seorang programmer website atau aplikasi? Setelah menemukan jawabannya, Anda bisa lebih mudah menentukan bahasa pemrograman mana yang ingin Anda pelajari dan kuasai lebih dulu. Mulai Membuat Program yang Sederhana Namun Bermanfaat Memahami teori tidak akan ada gunanya jika Anda tidak pernah berpraktek. Berpraktek membuat program sederhana akan membantu Anda memperdalam pengetahuan yang sudah dipelajari sekaligus mengasah skill problem solving. Ketika Anda telah menguasai metode pembuatan program ke level lanjutan, mulai tawarkan jasa pada pihak ketiga atau mencari peluang untuk bergabung dengan sebuah tim. Dari tahap ini, Anda juga bisa mulai produktif dalam menciptakan dan menguji program, sambil terus menggali keahlian dengan mengikuti seminar atau workshop yang rutin diadakan oleh praktisi IT profesional. Loyal dan Konsisten Terakhir, Anda harus loyal pada pekerjaan yang telah dimiliki atau terus mencari peluang kerja yang lebih baik untuk meningkatkan taraf hidup. Jangan takut untuk mengambil kesempatan kerja yang lebih baik jika memang Anda menemukannya. Sebab, sebagai seorang programmer, Anda juga tetap harus mengembangkan skill, wawasan dan pengetahuan Anda. Anda bisa mengembangkan kemampuan diri dengan belajar di perusahaan baru. Namun jangan pula terburu-buru untuk berpindah tempat dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain. Lebih baik segera putuskan pindah tempat bekerja ketika tempat kerja lama Anda sudah dirasa tidak dapat memberikan banyak ilmu dan manfaat kepada Anda. Peluang Profesi Seorang Programer Di era teknologi serba canggih seperti saat ini, peluang kerja untuk seorang programer sangatlah besar. Tidak hanya untuk satu sektor saja, namun bermacam-macam. Berikut adalah peluang kerja yang ada untuk programer di Indonesia. Pekerja Lepas/Freelancer Pekerjaan yang terikat oleh waktu bukan sesuatu yang digemari pada masa kini. Didukung oleh pertumbuhan ekonomi kreatif yang ditempa dengan perkembangan teknologi yang pesat, maka muncul peluang kerja dengan penghasilan menjanjikan namun tidak terikat oleh waktu yang mencekik. Profesi tersebut disebut pekerja lepas atau freelancer. Menjadi seorang freelancer merupakan pekerjaan yang bergantung pada keterampilan yang dimiliki, di mana programer merupakan bagian di dalamnya. Programer tidak perlu terikat dengan firma, instansi, maupun perusahaan tertentu. Mereka dapat menawarkan jasa pembuatan program dan semacamnya melalui online dengan sistem perekrutan kerja dan langsung dibayar. Keuangan/Finance Bidang pekerjaan lain yang dapat ditekuni oleh seorang programer adalah keuangan. Dalam hal ini, programer dapat mengambil tugas sebagai analis statistik finansial untuk perorangan maupun instansi. Analisa statistik sendiri merupakan faktor finansial penting untuk mendukung kelancaran keuangan pribadi atau manajemen operasional perusahaan. Bidang ini juga menjanjikan penghasilan yang besar. Pemerintahan/Government Tidak perlu berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil PNS untuk dapat bekerja bagi pemerintahan. Seorang programer dapat bekerja sebagai tenaga ahli maupun kontrak atau outsourcing yang bertugas untuk membuatkan dan memelihara server website instansi milik pemerintah. Meskipun sebagai pegawai lepas, namun gaji yang ditawarkan lebih besar dibandingkan PNS. Mobile Development Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan aplikasi-aplikasi mobile yang dapat diunduh secara gratis maupun berbayar di apps market. Di mana programer adalah tenaga profesional di balik hadirnya aplikasi-aplikasi tersebut. Programer harus bekerja sama dengan developer terkait. Mereka dapat bekerja tetap untuk memproduksi banyak aplikasi atau untuk sekali proyek saja. Start Up Perusahaan rintisan atau startup di mana merupakan sebuah badan usaha yang belum lama menjalankan operasionalnya, merupakan bidang pekerjaan yang memerlukan banyak tenaga programer. Sebab, usaha rintisan memiliki operasional yang berbeda dengan perusahaan konvensional. Mereka memiliki konsep pekerja yang minimal tetapi produktif dan memiliki kemahiran dalam teknologi. Peran programer dalam perusahaan rintisan adalah sebagai pembuat server, perancang dan pengelola situs, serta penyedia aplikasi mobile perusahaan di apps store. Karena memang tenaga kerjanya tidak terlalu banyak, maka aktivitas operasional perusahaan cenderung memanfaatkan teknologi. Banyak sekali tenaga programer yang ditarik dalam bidang usaha rintisan ini. Profesi Non-Programer Untuk Programer Anda mungkin bingung ketika membaca “peluang profesi non programer untuk programmer”. Pembahasan sebelumnya adalah tentang bidang kerja yang membuka peluang besar untuk seorang programer di mana memanfaatkan langsung keterampilan programming-nya. Ternyata, ada banyak peluang non programming yang cocok untuk seorang programmer, seperti Manajer Produk/Product Manager IT Meskipun masih berada dalam ranah bidang IT, namun job deskripsi manajer produk IT untuk programer adalah sebagai pemilik dari brand. Selain itu, product manager bertugas untuk menguji kelayakan dan bertanggung jawab atas keperluan promosi produk. Mereka terbebas dari kewajiban untuk membuat program dan memiliki penghasilan lebih besar dari programer biasa. Jasa SEO Search Engine Optimization atau SEO merupakan sektor bisnis digital yang juga masih berkaitan dengan bidang IT. Programer dapat menyediakan jasa SEO lengkap berupa pembuatan dan pengelolaan server, website, dan penulisan konten. Bisnis ini memiliki kaitan erat dengan usaha toko online yang kini lebih menjadi pilihan dibandingkan toko offline. Dalam bidang usaha SEO, programer bisa berkedudukan sebagai pemilik usaha di mana merekrut tenaga programer lain untuk keperluan perencanaan dan maintenance server serta website sekaligus sebagai supervisor atau pengawas. Dengan demikian, programer terbebas dari tugas programming dan hanya fokus untuk mengelola dari sektor keberlangsungan bisnis saja. Penulis Teknik Bila Anda seorang programer tapi memiliki kegemaran menulis, maka tidak ada salahnya untuk memanfaatkan hobi tersebut. Anda dapat merilis buku fisik maupun digital yang memiliki cakupan pembahasan tentang bahasa pemrograman atau hal-hal yang berkaitan dengan profesi programer. Buku jenis ini memiliki peminat yang tinggi terutama dengan kemajuan teknologi yang pesat. Bila menulis buku terlalu berat untuk Anda, opsi lain untuk hobi menulis seorang programer adalah dengan menjadi penulis konten teknik. Anda dapat mengisi konten pada website-website IT. Dari segi penghasilan, menjadi penulis konten lebih menjanjikan karena penghasilan bisa didapatkan langsung saat konten selesai, sedangkan buku berdasarkan sistem royalti per semester. Perekrut Teknis/Technical Recruitment Bagi seorang programer profesional yang telah lama bergabung dengan sebuah instansi, dapat bergabung dengan divisi human resources dengan tugas perekrutan karyawan baru untuk bidang IT. Dengan pengetahuan serta pengalaman yang cukup, Anda dapat merekrut karyawan dengan latar belakang dan keterampilan yang bagus untuk pengembangan tim IT perusahaan. Untung Rugi dari Profesi Seorang Programer Profesi sebagai programer memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Dari segi keuntungan yang didapat, programer memiliki range penghasilan tinggi. Minimal gaji programer yang bekerja untuk perusahaan adalah Rp – per bulan. Selain itu, peluang kerja dalam berbagai sektor untuk seorang programer terbuka lebar, sehingga programmer tidak perlu khawatir menjadi pengangguran. Namun, kelemahan profesi programer adalah pekerjaan tersebut masih awam di kalangan masyarakat. Programer acap kali disamakan dengan teknisi komputer yang bertugas memperbaiki komponen atau melakukan instalasi software. Padahal job deskripsi kedua profesi tersebut memiliki jurang perbedaan yang signifikan. Di sisi lain, profesi programer juga masih dipandang sebelah mata. Demikianlah pembahasan kali ini terkait seluk beluk profesi programmer, manfaat, beserta peranannya bagi perkembangan dunia IT. Bagaimana, apakah pembahasan kali ini cukup menarik dan memotivasi Anda dalam menentukan jenjang karir dan profesi pilihan? Semoga artikel edisi kali ini mampu menambah wawasan Anda serta memantapkan keinginan bagi Anda yang ingin meniti karir sebagai seorang programmer! Yuk temukan lebih banyak artikel menarik informatif dan kaya akan wawasan lainnya hanya dari media sosial dan website kami. Terima kasih sudah membaca sampai di sini, sampai jumpa di pembahasan menarik lainnya, ya. Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing PT APPKEY PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.
Adapuntugas pokok dari divisi atau departement Work Technical adalah sebagai berikut : Menentukan spec atau hasil komposisi dari sebuah produk yang akan di produksi. Melakukan pengamatan dan pengawasan quality produk yang berproses di lapangan. Melakukan trial produk dengan spec baru di mesin produksi.
Daftar Isi Pengertian dan Tugas ProgrammerSkills yang Harus Dimiliki Seorang ProgrammerCara Menjadi ProgrammerTips Mendapat Pekerjaan Bidang Programing Seiring berkembangnya dunia teknologi, semakin banyak tech-company/tech startups perusahaan yang menawarkan produk berbasis teknologi bermunculan. Hal ini menyebabkan kebutuhan akan seorang programmer meningkat. Banyak startup membutuhkan programmer untuk mengembangkan suatu teknologi di perusahaannya. Dikarenakan jumlah seorang programmer terbatas dan permintaan pasar yang tinggi, gaji di bidang programmer terkenal sangat besar. Selain itu, menjadi seorang programmer dianggap punya prospek masa depan yang baik karena pertumbuhan bidang IT akan selalu mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Apakah kamu tertarik untuk menjadi programmer dan ingin mencari tahu cara jadi programmer yang handal dan profesional? Simak artikel ini sampai selesai ya! Pengertian dan Tugas Programmer Pada dasarnya, programmer adalah seseorang yang menulis kode program untuk membangun perangkat lunak software, aplikasi maupun website pada komputer. Dalam pengembangan ini, seorang programmer mengambil suatu konsep atau desain dan menulis kode yang memberitahu komputer cara menjalankan konsep tersebut. Salah satu syarat menjadi programmer adalah terampil dalam berbagai bahasa komputer Java, PHP, Javascript, dll. dan mampu mengidentifikasi penyebab masalah dalam suatu sistem serta menyelesaikan baris kode yang salah. Tugas umum seorang programmer meliputi Mengidentifikasi kebutuhan Merancang alur program / flowchartMenulis kode programDebugging atau troubleshootingPengujian program Perilisan programPemeliharaan dan pengembangan program Berikutnya, CakeResume akan mengupas lebih dalam tentang cara menjadi programmer yang handal! Skill yang Harus Dimiliki Seorang Programmer Seiring berjalannya waktu, akan semakin banyak kompetitor bermunculan. Maka dari itu, kamu harus terus mengembangkan skills dan mengikuti perkembangan teknologi. Untuk bisa mewujudkan suatu program, tentu ada beberapa skills yang dibutuhkan di bidang IT maupun itu soft skills atau hard skills. Dengan pengalaman, tentu kamu dapat meningkatkan pengetahuan dan skills sehingga dapat meningkatkan potensi penghasilan kamu. Berikut adalah beberapa skills yang harus dikuasai seorang programmer 1. Mampu berkomunikasi dengan baik Dalam dunia programming, membuat suatu kode dalam waktu cepat adalah hal yang tidak mudah. Maka dari itu, seorang programmer akan bekerja dalam tim. Programmer harus mampu menjelaskan konsep teknis yang kompleks kepada rekan kerja mereka atau individu yang kurang informasi di bidang IT. Maka dari itu salah satu cara menjadi programmer yang baik adalah memiliki komunikasi yang jelas, dengan begitu akan memungkinkan programmer memecahkan masalah dengan efektif dan efisien. 2. Problem Solving Ada kalanya kode yang dikerjakan tidak berjalan sesuai harapan. Untuk membenarkan dan mencari masalah dalam suatu set instruksi memakan waktu yang tidak singkat. Disini kemampuan kamu untuk menyelesaikan masalah diuji. Memiliki skill debugging adalah suatu skill dasar untuk mencari kesalahan atau bug dalam suatu program yang dibuat. Setelah kamu menemukan solusi dalam suatu masalah, kamu juga dituntut untuk bisa mengaplikasikan konsep tersebut di masalah lainnya. 3. Menguasai Bahasa Pemrograman Syarat wajib menjadi seorang programmer adalah menguasai satu atau lebih bahasa program. Bahasa program terdiri dari berbagai macam seperti Java, C++, Phyton dan lain lain. Kamu bisa mempelajari satu bahasa program dan fokus mendalaminya. Semakin berkembangnya teknologi, menguasai lebih dari satu bahasa program bisa menjadi kelebihanmu. Akan tetapi kamu harus tetap punya 1 bahasa yang kamu kuasai dan pahami dengan baik sebelum kamu mencoba yang lain. 4. Memahami Algoritma dan Matematika Ketika belajar menjadi programmer, hal lain yang kamu harus kuasai adalah matematika dasar dan algoritma. Kenapa belajar algoritma itu penting? Algoritma membantu memecahkan masalah lalu menerapkan pada pembuatan program. Bahkan kamu harus mampu menerjemahkan algoritma yang dirancang orang lain untuk ditranslasikan menjadi kode Menjadi Programmer Infographic Langkah Menjadi ProgrammerBidang IT adalah suatu hal yang tidak tergolong mudah untuk dipelajari. Apalagi jika kamu ingin menjadi seorang programmer, butuh dedikasi dan waktu serta konsistensi untuk menguasai bidang ini. Jika kamu memiliki passion dalam coding, menjadi seorang programmer akan menjadi hal yang menyenangkan. Terlebih lagi, seiring berkembangnya teknologi, jalan karir seorang programmer sangat menjanjikan. 1. Pikirkan alasan mengapa kamu ingin menjadi programmer Langkah pertama merupakan sebuah pertanyaan yang kamu harus pikirkan matang-matang. Apakah kamu serius di bidang ini? Atau hanya ingin mencoba-coba saja? Atau karena bidang ini sedang trending? Saat belajar menjadi programmer, kamu harus mengalokasikan waktu belajar serta eksplor banyak hal. Ini memerlukan tekad yang bulat dan kuat untuk menjadi programmer. 2. Tentukan bidang programming yang kamu minati Setelah kamu menentukan mengapa kamu ingin belajar programming, langkah menjadi programmer berikutnya adalah menentukan bidang pemrograman yang ingin kamu dalami. Ada beberapa bidang programming dan kamu harus pikirkan baik-baik karena akan berhubungan dengan pekerjaan kamu nanti. Berikut adalah beberapa jenis bidang yang cukup populer1. Web Developer Web developer adalah sesorang yang membuat dan mengembangkan suatu program atau aplikasi untuk World Wide Web WWW agar dapat dijalankan di internet. Seorang web developer membuat tampilan aplikasi dari menulis kode sampai tahap pengujian dan pengembangan. Dibutuhkan keterampilan untuk memahami algoritma, struktur data dan basis data agar dapat menciptakan website yang optimal. Terdapat 3 tipe web dev Front End Developer membuat dan mengelola tampilan software yang akan digunakan pengguna Back End Developer merancang dan mengelola data kebutuhan serverFull Stack Developer Membuat aplikasi website dari sisi front end maupun back end 2. Data ScientistData scientist adalah seseorang yang mengumpulkan data dalam jumlah besar yang terakumulasi di perusahaan. Pada dasarnya, data scientist menganalisa data seperti menggabungkan data dan memastikan konsistensi dataset. Pada akhirnya mereka akan membuat suatu infografis agar client mudah memahami data data visualisation. Menjadi data scientist harus memiliki keterampilan mencari informasi dan data, statistika, pemrograman serta bisnis dan manajemen. 3. Software Engineer Pada dasarnya, seorang software engineer berperan dalam proses pengembangan perangkat lunak. Untuk mengembangkan suatu perangkat lunak, dibutuhkan kemampuan bahasa pemrograman seperti C++, Java dan Python. Bahasa pemrograman ini akan membantu software engineer mengembangkan aplikasi seperti aplikasi komputer, platform cloud atau aplikasi web. Skill yang wajib dikuasai sebagai software engineer selain bisa bahasa pemrograman adalah teliti dan dapat bekerja sama dengan tim. Menciptakan suatu perangkat lunak akan sulit jika dilakukan seorang diri. 4. Database Administrator DBA Database administrator bertugas untuk menyimpan dan mengamankan data perusahaan berbasis software. Data yang simpan mulai dari data keuangan, data riwayat transaksi hingga data-data penting lainnya. Selain itu DBA juga bertugas untuk mengembangkan, mengelola, back-up sebuah data dan memastikan semuanya berfungsi dengan baik. Seorang DBA juga yang merencanakan kapasitas dalam penyimpanan data. Jika kamu tertarik menjadi DBA ada beberapa bahasa pemrograman yang dibutuhkan untuk menjadi database administrator seperti SQL, Linux, Unix, Oracle, Microsoft Access dan lain lain. 5. Cloud Engineer Belakangan ini, cloud engineer menjadi sangat populer. Salah satu produk yang dikerjakan seorang cloud engineer adalah Google Drive. Dimana mereka merancang cloud sehingga kamu bisa mengerjakan suatu data secara online, otomatis tersimpan dan bisa di akses di perangkat manapun. Banyak perusahaan memakai teknologi cloud untuk menyimpan file-file mereka. Tugas seorang cloud engineer untuk membangun dan merancang infrastruktur cloud. Ada beberapa profesi cloud engineer sesuai dengan tugasnya, seperti cloud system engineer, cloud network engineer, cloud software engineer, cloud security. 3. Pilih bahasa pemrograman yang ingin kamu pelajari Langkah menjadi programmer berikutnya adalah menentukan bahasa pemrograman yang ingin kamu kuasai. Hal ini merupakan syarat wajib agar bisa menjadi seorang programmer. Untuk pemula, lebih baik fokus dan pahami satu bahasa pemrograman. Setelah kamu paham betul pada bahasa pemrograman yang kamu pilih, tidak menutup kemungkinan untuk belajar bahasa yang lain. 💻 Berikut adalah 4 bahasa yang cukup populer serta fungsinya 1. Javascript JS Javascript merupakan bahasa pemrograman yang dipakai untuk mengembangkan perangkat lunak berbasis web. Oleh karena itu Javascript juga banyak dipakai seorang web development. Javascript merupakan salah satu bahasa pemrograman yang sangat populer. Web yang dibuat dengan javascript akan lebih interaktif dan dinamis. Banyak perusahaan besar yang menggunakan JS seperti Google, Facebook dan Linkedin. 2. Python Python adalah salah satu bahasa yang mudah dimengerti dan memiliki komunitas pengguna yang besar. Oleh karena itu, Python banyak digunakan untuk pengaplikasian secara umum seperti analisa data serta pembuatan AI atau machine learning ML. Dengan konsep yang sederhana, programmer dapat menghemat waktu dalam koding. Proses pengerjaan juga relatif singkat sehingga programmer bisa lebih produktif dalam mengerjakan proyeknya. 3. Java Java merupakan bahasa yang biasanya digunakan untuk pengembangan sistem dan server, khususnya pada aplikasi mobile android. Java juga bisa digunakan untuk pengembangan aplikasi web pada back-end. Penggunaan Java termasuk efisien karena Java memiliki kode pemrograman level tinggi dan dapat dijalankan di berbagai perangkat. Dalam pembuatan aplikasi, di Java cukup sekali pembuatan file, maka program dapat dijalankan di beberapa platform tanpa perlu melakukan perubahan. 4. C++ C++ dianggap mempunyai kecepatan komputasi processing terbaik dan penggunaan memori yang efisien. Oleh karena itu, C++ banyak digunakan untuk pengembangan game online. Salah satu game online yang memakai C++ adalah fortenite dan GTA. Penggunaan C++ tergolong memiliki kinerja yang cepat dengan syntax yang simple. 📚 Bacaan lanjutan 12 Bahasa Pemrograman Paling Relevan 2022 [Jenis, Contoh, Dll.] 4. Saatnya memulai koding sekolah, kursus online, bootcamps, otodidak Setelah kamu memutuskan kamu ingin menjadi programmer seperti apa, langkah menjadi programmer selanjutnya adalah mulai mempelajari bahasa pemrograman dari dasar. Kamu bisa mulai mempelajari syntax dasar dan simple. Ada beberapa metode pembelajaran yang bisa kamu terapkan tergantung sumber daya yang kamu miliki. Beberapa metode tersebut adalah ✅ Sekolah bidang ilmu komputer Untuk memulai menjadi programmer, kamu bisa mengambil jurusan di kuliah seperti Sistem Informasi dan Teknik Informatika Kedua jurusan diatas akan mengajarkan kamu dasar-dasar menjadi programmer yang kamu bisa implementasikan di dunia kerja nanti. ✅ Mengikuti Kursus Online Banyak situs website yang menawarkan modul-modul pemrograman dari teori hingga praktek. Di zaman sekarang terdapat banyak situs yang menawarkan mentor yang bisa membimbing kamu dalam proses belajar kamu. Beberapa website untuk pembelajaran koding antara lain Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia ✅ Bootcamps Jika kamu ingin mengikuti pembelajaran yang formal dan terpadu yang bisa memberikan pengetahuan yang diperlukan untuk membangun karir pemrograman dalam waktu yang relatif singkat maka mengikuti bootcamps adalah salah satu cara untuk kamu bisa belajar pemrograman. Biasanya bootcamps diadakan dalam waktu yang singkat empat bulan sampai satu tahun. Kamu bisa bisa mendalami kurikulum pendidikan terpadu yang berfokus pada keterampilan dan alat pemrograman praktis.✅ Otodidak Belajar menjadi programmer juga bisa secara otodidak juga, loh! Jika kamu tidak punya banyak waktu itu mengikuti pembelajaran formal, belajar pemrograman secara mandiri juga tidak menutup kemungkinan untuk kamu membangun karir di bidang programmer. Beberapa referensi yang bisa kamu gunakan seperti buku, video tutorial, e-book, game coding dan situs-situs lainnya. Belajar menjadi programmer secara otodidak dibutuhkan komitmen, kedisiplinan dan waktu. Karena kamu hanya bertanggung jawab kepada diri sendiri. 5. Buatlah projek dan bangun portofolio Belajar menjadi programmer akan sia-sia jika kamu hanya belajar teorinya saja. Jika kamu pemula, kamu bisa mempraktekkannya dengan membuat projek-projek kecil. Dengan kamu membuat projek sendiri, kamu juga bisa melatih keterampilan sekaligus menambah pengalaman kamu dalam menjadi programmer. Kamu bisa menulis kode sendiri, mempublikasikannya dan jadikan itu sebagai portofolio kamu. Dengan portofolio proyek sukses yang lengkap, kamu dapat menunjukkan keahlian kamu kepada calon perusahaan dengan lebih jelas. Beberapa latihan membuat projek kecil yang bisa kamu lakukan Membangun situs web sendiriMengembangkan mobile application sederhanaMembuat aplikasi favorite kamu / modifikasikan 6. Mulai melamar pekerjaan Langkah menjadi programmer selanjutnya adalah mulai mencari dan melamar pekerjaan di bidang programmer. Kamu bisa bekerja di perusahaan impian kamu atau menjadi freelancer. Sama seperti mencari pekerjaan di bidang lain, kamu harus membuat CV/resume dan menyusun portofolio yang dapat diakses publik. Dalam mencari pekerjaan, kamu juga bisa melatih keterampilan wawancara. Wawancara kerja pemrograman juga mencakup tugas-tugas teknis, jadi bersiaplah untuk bersinar saat diminta hal teknis. Kamu juga bisa menghadiri konferensi dan acara pemrograman untuk memperluas koneksi dan mengenal industri dengan baik. Hal ini dapat membantu kamu mendapatkan prospek dan mencari pekerjaan. 7. Berlatih, berlatih dan berlatih Akan ada kalanya kamu akan jenuh belajar pemrograman, apalagi bidang ini butuh dedikasi yang tinggi untuk menguasainya. Tapi jangan menyerah dan teruslah fokus pada visi kamu. Dunia programming akan selalu berkembang, teruslah ikuti perkembangan teknologi dan selalu belajar hal baru yang belum kita ketahui di dunia programming. Tips Mendapat Pekerjaan di Bidang Programming Apakah kamu sudah siap terjun kedalam dunia kerja sebagai programmer? Perhatikan tips-tips dibawah ini sebelum kamu mulai mendaftar lowongan pekerjaan sebagai programmer 1. Buatlah CV yang kuat untuk lamaran pekerjaan Ketika menulis CV untuk menjadi seorang programmer, kamu harus menunjukan kualifikasi yang pas untuk posisi yang kamu daftar.✅ Lihat persyaratan dan gunakan kata kunci Dalam mendaftar suatu pekerjaan, lihatlah kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Sertakan skills yang kamu miliki, yang sesuai dengan perusahaan butuhkan. Ini dapat membantu CV kamu menonjol, terutama jika perusahaan menggunakan sistem ATS untuk menyaring CV calon karyawan. ✅ Tulis keterampilan teknis yang kamu miliki Selain menulis soft skills, kamu juga harus memuat bagian “keterampilan teknis” dalam CV kamu. Buatlah list bahasa pemrograman yang kamu kuasai, serta pengetahuan industri yang kamu ketahui. Contoh keterampilan teknis seperti bahasa pemrograman Python, C++, Java, App Development, Data Analysis, Data Structures, dll.✅ Sertakan sertifikat atau penghargaan Untuk meningkatkan value CV kamu, kamu bisa melibatkan pengalaman kerja atau sertifikat. Kalau kamu pernah terlibat dalam perlombaan bidang programming dan mendapatkan penghargaan akan menjadi nilai lebih dalam CV kamu. Dengan begitu, kamu dapat menunjukkan kalau kamu memiliki keinginan untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan bahasa pemrograman. 💡 Contoh CV Programming yang Menarik Contoh CV Java Programmer - Dibuat di CakeResume Ingin membuat CV programmer yang menarik seperti contoh diatas? CakeResume menyediakan 50+ template CV gratis untuk kamu yang sedang melamar kerja! 🎉 2. Berlatih sampai kamu bisa membuat kode langsung di tempat Hal ini mungkin terdengar tidak mungkin bagi pemula, tapi nyatanya di dunia kerja, kamu dituntut untuk bisa langsung membuat kode dan menyelesaikan masalah proyek. Disaat kamu bisa mengkode langsung, kamu bisa menjadi lebih produktif saat bekerja. Itulah langkah cara menjadi seorang programmer. Jangan takut untuk memulai dan pikirkan baik-baik mengapa kamu ingin fokus dan serius menjadi programmer. Akan sulit untuk memulai dari 0, tapi lebih baik memulai daripada tidak sama sekali. Mulailah dari sesuatu yang dasar dan sederhana. Kamu bisa mencari komunitas coding untuk membantu kamu dalam proses belajar menjadi programmer. Semoga artikel ini membantu kamu dalam mempertimbangkan keputusan kamu untuk menjadi seorang programmer! - Ditulis oleh Phoebe Charissa - Jawabanyang benar adalah: D. Sosialisasi. Dilansir dari Ensiklopedia, pekerjaan seorang programmer adalah sebagai berikut, kecuali Sosialisasi. [irp] Pembahasan dan Penjelasan. Menurut saya jawaban A. Coding adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Berkat era revolusi industri yang sudah berjalan sejak tahun 1750, saat ini kita dapat menikmati segala kemudahan melalui layar digital. Selain itu, dalam rangka penyesuaian zaman. Sektor industri memberikan sensasi baru berupa tingginya permintaan terhadap tenaga profesional di bidang Informasi Teknologi IT khususnya programmer. Sayangnya, sebagian dari masyarakat masih awam mengenai dunia IT. Saat ini, banyak perusahaan yang telah menggunakan Aplikasi Web Based ERP Terbaik dari HashMicro untuk Work from Home. Untuk para karyawan yang bekerja dari rumah. Sehingga, segala kegiatan dapat tetap terpantau walaupun tidak bertemu secara langsung. Namun, nampaknya masih banyak masyarakat yang berpikiran jika tenaga IT adalah nama lain dari programmer dan jobdesknya hanyalah membuat coding. Tentu hal tersebut tidak sepenuhnya salah. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya tenaga IT terdiri dari banyak bagian profesi? Untuk detail lebih lanjutnya, mari kita simak informasi berikut ini. Baca Juga 10 Project Planning Software Terbaik di Indonesia Tahun 2022 Daftar Isi Pengertian Programmer Jenis-Jenis Programmer Web Developer / Programmer Web Programmer Aplikasi Programmer Library System Engineer Software Developer Information Security Analyst System Analyst IT Support Database Administrator Network Engineer Kesimpulan Pengertian Programmer Programmer adalah suatu profesi yang bertugas untuk menuliskan suatu sistem/kode menggunakan bahasa pemrograman HTML, PHP, Python, SQL, Java, dll untuk membangun suatu perangkat lunak seperti software, aplikasi, website, formula data, dan masih banyak lagi. Tidak hanya merancang dan membuat sebuah perangkat lunak atau software, seorang Programmer juga umumnya mampu melakukan pengujian terhadap suatu perangkat lunak dan juga pemeliharaan terhadap sebuah perangkat lunak untuk memastikan software tersebut berjalan secara maksimal. Baca juga Jangan Keliru, IT Support dan Programmer Memiliki Keahlian Berbeda Jenis-Jenis Programmer Seiring perkembangan waktu yang terus menciptakan kebutuhan terhadap tenaga kerja di bidang IT termasuk juga tingginya permintaan perusahaan terhadap Programmer, Muncul juga berbagai jenis programmer dengan job-description atau tugas yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Berikut ini adalah beberapa jenis programmer sesuai dengan tugasnya Web Developer Seperti namanya, seorang web developer bertugas untuk membangun sebuah website dari nol atau fokus mengembangkannya. Termasuk mengerjakan isi dari website tersebut seperti tampilan dan fitur – fitur website menggunakan bahasa pemrograman. Mengingat pekerjaan digital seperti web developer ini dapat dikerjakan dari rumah. Umumnya, saat ini posisi web developer memiliki peluang kerja yang cukup tinggi. Selain itu, setiap perusahaan pasti memiliki suatu alamat website yang tentu membutuhkan seorang tenaga ahli untuk mengelola dan mengembangkannya. Pekerjaan yang umum dilakukan seorang web developer di perusahaan adalah membuat website penjualan produk, company profile, customer service, dan masih banyak lagi. Team dari programmer web sendiri terbagi menjadi tiga bagian Front-end Developer Pada proses pembuatan suatu website, seorang Front-end developer ibarat garda di lapisan terdepan suatu website yang biasa disebut client-side. Tugasnya, melakukan konversi desain dari seorang UI/UX designer menjadi sebuah website yang dinamis. Proses konversi ini biasanya disebut slicing. Maka dari itu, seorang front-end developer juga memiliki tugas untuk memastikan kembali tampilan websitenya. Apakah sudah sesuai dengan kesepakatan seorang desainer atau belum. Back-end Developer Di satu sisi yang berbeda dari front-end developer, back-end developer memiliki tugas yang tidak terlihat oleh pengguna website/client-side. Ibaratnya, back-end developer merupakan arsitek yang merancang pembangunan suatu website. Tugas dari seorang back-end developer adalah merancang suatu software dari sisi server yang memadukan database, scripting, dan logika menggunakan coding. Tidak hanya sebatas itu, back-end developer juga memiliki peranan lainnya. Seperti menjaga dan mengatur keamanan website dari suatu peretasan, mengatasi permasalahan pada server, mengelola database, dan masih banyak lagi. optimalkan tugas dari tim back-end dengan menggunakan aplikasi helpdesk yang sudah terintegrasi dengan berbagai macam sistem, mudah di delegasikan, dapat dikelola secara otomatis dalam satu platform, dan masih banyak yang lainnya. Full-stack Developer Merangkap tugas front dan back-end developer, seorang full-stack developer bertugas untuk membangun suatu website baik dari sisi server back-end menggunakan PHP, java, javascript, database hingga sisi tampilan front-end menggunakan XML, HTML, dan CSS. Programmer Aplikasi / Software Engineer Seorang Software Engineer atau programmer aplikasi, memiliki peran sebagai pembuat suatu aplikasi yang biasa kita gunakan di perangkat smartphone maupun komputer. Contohnya aplikasi sosial media yang sering kamu gunakan di perangkat smartphone, hingga software – software yang terinstall di komputer Anda seperti browser dan antivirus. Programmer Library Profesi satu ini ibaratkan seorang pencipta yang menciptakan seorang pencipta. Garis besarnya, seorang programmer library merupakan sebuah profesi yang memiliki tugas untuk menciptakan aplikasi/software pemrograman. Jadi, seorang programmer library akan membuatkan suatu aplikasi untuk programmer lain menciptakan suatu perangkat lunak. Lengkapi Form Berikut Ini dan Dapatkan Demo Software HashMicro GRATIS! System Engineer System Engineer adalah seseorang yang bertugas untuk memberikan suatu update terhadap sistem operasi OS yang mereka tangani. Selain itu, programmer system memiliki peran untuk mengawasi dan memastikan jika suatu sistem operasi tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar. System engineer juga memiliki tiga jenis bagian pekerjaan yaitu kernel, compiler, dan device driver. Baca Juga Mengenal Back End Developer Tugas Serta Skill Untuk Anda Software Developer Berikutnya adalah profesi yang bertugas untuk membuat suatu produk digital software melalui riset. Software developer juga memiliki tugas pokok lainnya seperti mendesain, memasang, hingga menguji software dan sistem tersebut. Bagi masyarakat yang masih awam dengan dunia IT, pekerjaan ini memang terlihat memiliki kesamaan yang identik dengan programmer software engineer. Namun, sebenarnya mereka memiliki perbedaan yang signifikan bagi profesional IT. Information Security Analyst Pernahkah Anda mendengar kabar jika terjadi suatu kebocoran data dari suatu perusahaan? Pada situasi tersebut, security analyst adalah profesi yang harus terjun ke lapangan untuk mengatasi peristiwa tersebut. Seorang security analyst memiliki tugas untuk mengamankan data – data penting suatu perusahaan seperti informasi yang sangat sensitif untuk diketahui pihak luar. Selain itu, profesi ini juga bertugas untuk menganalisis potensi – potensi yang membahayakan data perusahaan serta memikirkan rencana untuk kemudian mengimplementasikannya menjadi suatu sistem keamanan perusahaan. System Analyst Ketika suatu perusahaan menginginkan suatu pengembangan bagi salah satu layanan digitalnya, pada saat inilah system Analyst melakukan pekerjaannya. System Analyst akan melakukan penelitian dan study kelayakan, membuat rencana, melakukan koordinasi, serta memberikan rekomendasi perangkat lunak yang akan digunakan perusahaan dari hasil riset tersebut. Maka dari itulah seorang system analyst merupakan kunci dari perkembangan suatu sistem. Untuk meringankan beban kerja Anda sebagai Programmer Anda dapat menggunakan progr IT Support IT support adalah seorang teknisi di sebuah perusahaan yang bertugas untuk mengatasi masalah umum yang terjadi pada komputer. Selain itu IT support juga memiliki peran lainnya seperti instalasi software, perbaikan hardware, serta melakukan evaluasi peningkatan komputer, sistem jaringan, dan software. Baca juga Jajaran Software ERP Terbaik di Indonesia Database Administrator Seorang database administrator memegang tanggung jawab yang cukup besar di suatu perusahaan. Database administrator memiliki tugas penting sebagai pemegang kendali data perusahaan yang hanya bisa melakukan akses jika memiliki izin. Database administrator juga memiliki tugas lain seperti mendesain database, memelihara database, dan memperbaiki database. Network Engineer Beralih ke bagian terakhir, sesuai dengan namanya seorang network engineer memiliki job-desk yang berhubungan dengan suatu jaringan komputer di perusahaan. Mereka juga mengemban peran yang penting seperti memastikan lancarnya koneksi internet dan mengatur semua jaringan komputer di perusahaan untuk keperluan seperti melakukan pertukaran data. Baca juga 3 Tips Memilih IT Inventory System Terbaik! Kesimpulan Berikut telah kami bahas macam – macam profesi dari tenaga IT. Bagi Anda yang tertarik untuk mengejar karir di bidang teknologi informasi ini, Anda tidak perlu merasa takut jika sektor karir ini tidak akan memberikan peluang yang tinggi. Mengingat saat ini hampir seluruh perusahaan telah melakukan digitalisasi yang mana akan mempengaruhi permintaan SDM di bidang IT dengan Software ERP HashMicro dapat membantu memudahkan pengelolaan perusahaan Anda. Bagi Anda yang sedang berkecimpung di dunia IT, Anda dapat mengoptimalisasi kerja dan kualitas karyawan untuk mendapatkan standar yang diinginkan sebuah perusahaan start-up. Kontrol seluruh pengelolaan karyawan dalam satu software yang terintegrasi dengan baik. Software ERP HashMicro telah dipercaya oleh 250 lebih perusahaan terkemuka. Yang dirancang khusus untuk mengotomatiskan berbagai aspek bisnis, bisa disesuaikan dan dikustomisasi, serta fitur-fitur penting yang dapat Anda gunakan. Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda? Dewi Sartika pemahaman mendalam tentang teknologi, Dewi berkomitmen untuk menciptakan konten yang tidak hanya informatif, tetapi juga menarik dan memotivasi untuk berpikir. Apakah itu melalui menulis tentang teknologi atau topik lain, Dewi selalu berusaha untuk menyampaikan hasil kerja berkualitas tinggi yang terhubung dengan audiens dan memiliki dampak yang tahan lama
80211 atau IEE 802.11 adalah sebuah standar untuk implementasi jaringan Wireless atau Nirkabel pada frekuensi band 2.4, 3,6 dan 5 GHz. Jadi semua perangkat dan ketentaun yang ada pada wireless saat ini mengikuti standar ini, dengan adanya standar dimaksudkan agar setiap perangkat wireless yang berbeda tetap dapat berkomunikasi meski berbeda vendor.
Bicara soal teknologi informatika, profesi satu ini nggak boleh dilewatkan. Ya, programmer! Di dunia yang memasuki era teknologi digital, para programmer menjadi buruan banyak perusahaan start-up, khususnya yang berbasis teknologi. Setelah sebelumnya membahas tuntas tentang profesi data scientist, sekarang kupas tuntas yuk profesi yang berhubungan erat dengan IT ini! Apa Itu Programmer? Photo from Freepik Programmer atau kalau dalam bahasa Indonesia biasa dikenal dengan istilah pemrogram adalah seorang yang berprofesi sebagai pembuat program. Lebih tepatnya, para programmer merupakan penulis, pembuat bahasa pemrograman, dan penguji kode yang digunakan untuk membuat perangkat lunak. Selain membuat dan menciptakan kode, para programmer juga bertugas membuat kode tersebut dapat terbaca oleh komputer. Di era yang serba canggih dan kekinian ini, profesi sebagai programmer dapat bekerja di berbagai bidang perusahaan. Baik perusahaan yang bergerak dan berbasis teknologi hingga perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata juga membutuhkan yang namanya programmer. Job Desc Utama Seorang Programmer Photo from Pexels Sesuai pengertiannya, tugas utama seorang programmer adalah membuat program. Namun, terlepas dari itu, ada beberapa job desc programmer yang perlu kamu tahu. Cek di sini, yuk! 1 Menulis Kode Tugas atau job desc programmer yang pertama adalah menulis kode. Job desc satu ini biasanya lebih akrab dikenal sebagai coding. Proses menulis kode harus dilakukan secara logis dan teliti, karena jika terjadi kesalahan penulisan kode, maka akan terjadi bug atau error pada sistem yang dibuat. 2 Menciptakan Program Job desc ini merupakan salah satu tugas utama programmer. Pra programmer harus mampu membuat dan menulis bahasa pemrograman yang dapat dimengerti oleh komputer. 3 Melakukan Debugging Apa itu debugging? Melakukan debugging berarti menghapus bug atau error. Tugas yang satu ini berkaitan dengan poin pertama, yaitu menulis kode. Tugas seorang programmer tidak hanya selesai pada coding saja, mereka juga harus melakukan debugging agar sistem yang dibangun dapat berjalan lancar. 4 Menguji Program Tugas atau tanggung jawab seorang programmer selanjutnya adalah menguji program. Program yang sebelumnya telah dibuat, perlu diuji kembali sebelum dirilis dan digunakan oleh publik. Program yang masih berada di tahap uji coba disebut “versi beta”. Uji coba dilakukan agar jika ada hal yang salah dalam sistem atau fungsinya, bisa diperbaiki terlebih dahulu. Skill yang Harus Dimiliki Photo from Freepik Menjadi seorang programmer berarti juga mengikuti arus perkembangan teknologi. Selain mengikuti perkembangan teknologi dan mahir dalam menggunakannya, ada juga beberapa skill yang harus dimiliki seorang programmer. Ada skill apa saja, ya? 1 Menguasai Bahasa Pemrograman Karena salah satu tugas utama seorang programmer adalah membuat bahasa pemrograman, maka otomatis profesi ini harus menguasai yang namanya bahasa pemrograman. Ada beberapa jenis bahasa pemrograman yang bisa dipelajari, yaitu Python, Java, JavaScript, Ruby, C, dan lainnya. 2 Akrab dengan Linux Apa itu Linux? Linux adalah salah satu sistem dalam perangkat lunak. Mengapa programmer harus mampu menggunakan Linux? Karena fitur yang terdapat dalam Linux jauh lebih aman daripada sistem operasi lain. 3 Memahami Database Dalam program yang dibuat, pasti akan ada yang namanya data. Agar data lebih mudah dikelola, data akan disimpan dalam sistem database. Maka dari itu, seorang programmer secara otomatis harus memiliki pemahaman akan database dengan baik. 4 Memiliki Problem Solving yang Baik Tidak hanya programmer, pada dasarnya, semua orang seharusnya memiliki kemampuan problem solving atau penyelesaian masalah dengan baik. Saat menjalankan sistem atau program, ada kalanya menemukan banyak kesulitan dan masalah yang muncul. Jika hal tersebut muncul, seorang programmer harus mampu mengatasinya dan mencari solusi dengan cepat dan tepat untuk memelihara sistem. Macam-Macam Programmer Luasnya ranah pekerjaan seorang programmer membuat profesi yang satu ini dibagi lagi ke dalam beberapa jenis. Berikut beberapa jenis-jenis programmer. 1 Web Developer Dalam web developer, programmer akan lebih fokus pada pengoperasian website, seperti membuat dan menjalankan fitur-fitur dalam website. Web developer juga terbagi ke dalam 3 jenis yang lebih kecil lagi lho, yaitu front end developer, back end developer, full stack developer. 2 Software Developer Jenis programmer yang satu ini mengarah pada pembuatan sistem software. Programmer biasanya bertugas untuk membuat, melakukan riset, memasang, dan menguji software. Di dunia pekerjaan saat ini, posisi sebagai software developer dibutuhkan hampir di semua bidang/industri perusahaan. 3 IT Support IT Support merupakan jenis programmer yang akrab dengan pembenahan perangkat komputer. Baik mengatasi masalah install ulang, maupun masalah hardware yang terdapat dalam komputer. 4 Data Scientist Untuk jenis profesi programmer data scientist ini, mengharuskan kamu menguasai tentang analisis data dan kemampuan matematika atau pun statistika. Hal tersebut sangat berguna untuk menganalisa database perusahaan dengan tujuan untuk meningkatkan pengembangan produk, marketing, dan strategi bisnis. 5 Hardware Engineer Kamu tentu pernah mendengar salah satu jenis programmer ini. Tugas utama dari seorang hardware engineer adalah membuat satu set perintah yang terdapat dalam sistem penyimpanan informasi sebuah hardware. Cara Menjadi Programmer Gimana sih cara biar jadi seorang programmer profesional? Selain belajar secara otodidak, ada beberapa langkah penting yang harus dimulai siapa pun yang ingin menjadi programmer handal. Simak penjelasan berikut! 1 Ambil Jurusan Kuliah yang Mendukung Kalau kamu tertarik ingin berkarir di dunia pemrograman, kamu bisa mengambil jurusan-jurusan kuliah yang relate dengan profesi tersebut. Beberapa program studi yang bisa kamu ambil adalah Teknik Informatika, Matematika, Ilmu Komputer, dan Sistem Informasi. 2 Ikuti Kelas Pelatihan Dewasa ini, kelas pelatihan untuk orang-orang yang tertarik menggeluti bidang pemrograman semakin mudah ditemui. Kelas pelatihan atau kursus dapat membantumu belajar pemrograman dari yang paling dasar hingga level paling atas. Buat kamu yang ingin serius menekuni profesi sebagai web developer, seperti full stack developer, kamu bisa mengikuti kursus full stack developer untuk pemula. Gaji Programmer Hal menarik lain yang ditunggu-tunggu saat membicarakan profesi suatu pekerjaan adalah gaji atau penghasilan. Kira-kira berapa ya gaji seorang programmer? Ditilik dari berbagai sumber, rata-rata gaji seorang programmer berkisar di angka 8 juta-an untuk mereka yang sudah berpengalaman, bisa mengantongi penghasilan puluhan juta rupiah. Di indonesia sendiri, penghasilan atau gaji programmer merupakan salah satu yang cukup menggiurkan. Ternyata ada banyak hal menarik dibalik profesi programmer, ya. So, gimana? Kamu udah siap jadi seorang programmer profesional dan berbakat? Yuk, terus asah skill-mu! Referensi Baca Juga Personal Assistant Pengertian, Tugas, Skill, dan Gaji Pengenalan, Cara Membuat, dan Contoh Mind Mappin
. 174 490 130 331 255 123 277 493

pekerjaan seorang programmer adalah sebagai berikut kecuali